Saturday, December 22, 2012
PLC / Programable Logic Control
Apa itu PLC, bagi sebagian orang mungkin sudah tidak asing
lagi mengenai kata tersebut tapi disini akan coba saya uraikan arti dan
pengertian PLC. PLC adalah suatu alat yang dapat diprogram sesuai dengan step
kerja mesin yang diperlukan, alat ini mirip seperti komputer yaitu ada tiga
bagian utama yaitu masukan, cpu/processor, dan keluaran.
. Secara etimologi PLC kepanjangan dari Programable Logic
Control artinya kontrol logika yang dapat diprogram ulang, program yang
diisikan kepadanya berupa program ladder atau urut-urutan kerja mesin sehingga
mesin dapat bekerja secara otomatis. Keunggulan dari PLC ini yaitu alat ini
mampu melakukan tugas mesin yang rumit sekalipun dengan akurasi control yang
baik sekali.
. Adapun bagian masukan dari PLC ini terhubung ke sensor,
tombol/saklar, selektor, dll kemudian, bagian keluaran ( output ) PLC bisa
terhubung ke relay, lampu indikator, magnetic kontaktor, solenoid valve dll.
PLC mempunyai terminal-terminal koneksi pada bagian masukan dan keluaran untuk
memudahkan pada saat pengabelan atau wiring.
Pada kenyataanya ada banyak type dan merek PLC yang ada di
industri pada umumnya, misalnya Mitsubishi, Hitachi, AB (allen bradlley),
omron, siemen dan masih banyak lagi, masing-masing dari merek tersebut
mempunyai kelebihan dan keunggulannya yang berbeda.
Umumnya PLC mempunyai tegangan kerja antara 100-200VAC untuk
menggerakan seluruh komponen yang ada didalamnya, kemudian pada CPU nya
mempunyai memori untuk menyimpan program/ladder, yang setiap memorinya
mempunyai kapasitas yang berbeda-beda.
Kelebihan PLC.
1. Cara pengoperasiaannya mudah.
2. Bentuknya sederhana/kecil tidak banyak memakan tempat.
3. effective dan efisien.
4. Saat terjadi masalah dengan mesin, cepat diketahui.
5. Mudah dimonitor.
6. Mudah perawatannya.
7. Pemakaian daya rendah, sebab bisa mengurangi pemakaian
relay.
8. dan masih banyak lagi.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment